144 PENYAKIT: SYOK
Menurut Porth dan Matfin (2010), syok diklasifikasi menjadi 4 yaitu syok kardiogenik, syok hipovelemik, syok obstruktif, dan syok distributif. Klasifikasi syok BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Syok merupakan suatu keadaan gawat 2.3.6 Syok Obstruktif Terdapat penyumbatan yang menyebabkan aliran Mengerti prinsip fluid challenge dam mampu menilai syok yang responsif terhadap Gangguan afterload dapat terjadi akibat kelainan obstruktif congenital,. 178 http://jurnal.fk.unand.ac.id. Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(3). Memahami Patofisiologi dan Aspek Klinis Syok Hipovolemik: Update dan Penyegar. 24 Mei 2019 Syok obstruktif bisa disebabkan oleh sesuatu yang menghalangi aliran darah, seperti emboli paru. Di samping itu, penumpukan udara atau
Penatalaksanaan Pneumothorax - Alomedika Tujuan penatalaksanaan adalah untuk evakuasi udara jika diperlukan dan mencegah kekambuhan. perlu dipasang akses intravena dengan kanul yang besar untuk resusitasi cairan jika pasien mengalami perburukan menjadi syok. Selain akibat perdarahan, syok obstruktif dapat timbul akibat pergeseran mediastinum ke sisi kontralateral, menekan paru Pdf Syok Obstruktif :: Info Kedokteran Diagnosis dan Penatalaksanaan Pada Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK), adalah penyakit paru kronik yang ditandai dengan keterbatasan aliran udara di dalam saluran napas yang tidak sepenuhnya reversibel, bersifat … BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Konsep Syok Kardiogenik … Pendapat lain mengatakan bahwa syok kardiogenik adalah kelainan jantung primer yang menyebabkan kelainan fungsi jaringan yang tidak cukup untuk mendistribusi bahan makanan dan mengambil sisa metabolisme. Syok kardiogenik adalah syok yang disebabkan oleh ketidakadekuatan perfusi jaringan akibat dari kerusakan fungsi ventrikel.
Tema PKB ini adalah Tata Laksana Berbagai Keadaan Gawat Darurat pada Anak. Tema ini dipilih karena para klinisi ada kalanya menemui keadaan gawat darurat dalam praktik sehari-hari, dan dokter anak perlu selalu siap sedia menghadapi kondisi tersebut. Syok kardiogenik dan syok sepsis kejadiannya makin meningkat, dan tata SYOK DALAM OBSTETRI - Blogger Istilah syok digunakan untuk menggambarkan suatu keadaan klinis yang akut pada seseorang penderita, yang bersumber pada berkurangnya perfusi jaringan dengan darah, akibat gangguan pada sirkulas mikro. Kekurangan oksigen dalam keadaan ini akan diimbangi dan dikompensasi oleh metabolisme anaerob, namun bila kekurangan perfusi tidak dapat diperbaiki, lama-kelamaan metabolisme anaerob dengan Syok Ganis - Scribd SYOK DISTRIBUTIF (SEPSIS, NEUROGENIK, ANAFILAKSIS) Etiologi Jenis kuman gram negatif yang sering menyebabkan syok septik adalah Escherichia coli dan grup Klebsiella-Aerobacter. Diagnosis • Stadium awal syok septik dapat dikenali dengan ditemukan takikardi, bounding pulse, serta perubahan kesadaran.
PENATALAKSANAAN SYOK ANAFILAKSIS Syamsul H.Salam Bagian Ilmu Anestesia, Terapi Intensif dan Manajemen Nyeri Fakultas Kedokteran Unhas/RS dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar Pendahuluan Reaksi anafilaktik atau anafilaksis adalah respon imunologi yang berlebihan novasari agatshii: makalah syok Sep 15, 2013 · Syok kardiogenik adalah syok yang disebabkan karena fungsi jantung yang tidak adekua, seperti pada infark miokard atau obstruksi mekanik jantung; manifestasinya meliputi hipovolemia, hipotensi, kulit dingin, nadi yang lemah, kekacauan mental, dan … Penanganan Syok | GADAR Syok adalah kondisi kritis akibat penurunan mendadak dalam aliran darah yang melalui tubuh. Ada kegagalan sistem peredaran darah untuk mempertahankan aliran darah yang memadai sehingga pengiriman oksigen dan nutrisi ke organ vital terhambat. Kondisi ini juga mengganggu ginjal sehingga membatasi pembuangan llimbah dari tubuh. agnez KeyeN: Syok
Syok anafilaktik sering disebabkan oleh obat, terutama yang diberikan intravena seperti antibiotik atau media kontras. Obat-obat yang sering memberikan reaksi anafilaktik adalah golongan antibiotik penisilin, ampisilin, sefalosporin, neomisin, tetrasiklin, kloramfenikol, sulfanamid, kanamisin, serum antitetanus, serum antidifteri, dan antirabies.
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengetahuan